Senin, 20 Februari 2012

PETUNJUK RASUL SAW UNTUK PARA SUAMI


Sebagian sahabat ada yang bertemperamen keras sehingga gampang memukul istri. Tindakan itu didasari untuk mendidik istri, tetapi diantara sahabat ada juga yang bertemperamen lembut dan penyayang.
Adapun rasulullah mempunyai sikap tersendiri  terhadap kelompok yang pertama (keras). Hal ini dikemukakan oleh sahabat  yang bernama Iyas binAbdilah abi dhubab , dia berkata “nabi bersabda “janganlah engkau memukul hamba hamba allah  dari kalangan para wanita,” kemudian suatu saat datanglah umar kepada Nabi Saw, seraya berkata “para wanita telah mendurhakai suaminya , maka apa yang boleh dilakukan suami terhadapnya ya rasulullah, Rasul kemudian menyuruh suami memukul istri yang druhaka”
Suatu ketika sekelompok kaum wanita berkerumun di tengah tengah keluarga rasul, maka pada pagi harinya beliau bersabda “telah terkumpul di tengah tengah keluarga Muhamad sejumlah tujuh puluh wanita, msing masing mengadukan perihal suaminya. Mereka (suami yang suka memukul istri)  memang bukan  orang orang terbaik diantara kamu .”
Dilihat dari sisi kronologis antara  sunnah dan Quran  perihal larangan memukul perempuan, barangkali waktu itu belum turun ayat yang membolehkan memukul perempuan, ketika para wanita mulai mendurhakai para suaminya, maka nabi mengizinkan suami memukul istrinya, dan ayatpun turun untuk menyetujuinya, akan tetapi  ketika suami kelewat batas dalam memukul istri, beliau menegaskan bahwa sekalipun boleh memukul istri yang buruk akhlaknya, namun tidak memukulnya tentu lebih AFDHAL.
Dan termasuk petunjuk rasulullah adalah sabdanya “ janganlah engkau memukul istrimu seperti memukul hewanmu, kemudian engkau menyetubuhinya dimalam hari”
----=o0O0o=-----

Tidak ada komentar:

Posting Komentar